Senin, 21 Februari 2011

Nilai Kongsi Indonesia-Italia Meningkat Tajam

Metrotvnews.com, Roma: Nilai perdagangan antara
Indonesia dan Italia menanjak tajam sepanjang 2010. Besarnya mencapai
2,6 miliar dolar Amerika Serikat, meningkat 19,1 persen dibandingkan
tahun sebelumnya

Data Biro Statistik Italia (ISTAT) mengungkap
nilai perdagangan Indonesia-Italia mengalami surplus 1,4 miliar dolar
AS. Angka naik dibanding 2009 sebesar 1,2 miliar dolar AS. Hal
tersebut dikemukakan Fungsi Ekonomi/ Perdagangan Kedutaan Besar RI di
Roma, Senin (21/2) waktu Italia.

Adapun produk utama ekspor
Indonesia ke Italia yang berkontribusi besar bagi penerimaan devisa
antara lain batu bara, minyak sawit mentah (cpo), komponen elektronik/
video recording, tekstil dan produk tekstil. Selain itu alas kaki,
furniture/ processed wood, karet dan produk karet, kertas, produk
kertas, juga kopi.

Selama 2010, terdapat beberapa produk ekspor
utama Indonesia ke Italia yang mengalami peningkatan dibandingkan
periode serupa pada 2009. Yakni cpo sebesar 31,5
persen.

Sementara karet dan produk karet mencapai 204 persen,
kayu lapis 273 persen, chemical wood pulp 147,5 persen, electric
transformer 139,9 persen, tin 66 persen, busana wanita dan anak anak
sebesar 10,4 persen, furniture 3,3 persen, footwear 10,8 persen, new
pneumatic tires 12,6 persen dan kertas tulis 57,4
persen.

Sedangkan yang menurun, batubara dua persen , paper
& paperboard 28,1 persen, video recording 6,8 persen dan kopi 16
persen.

Untuk ekspor Italia dengan dunia luar pada tahun 2010
juga mulai menunjukkan adanya peningkatan dari 319,9 miliar dolar AS
dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2009 yang hanya mencapai
290,3 miliar dolar AS atau meningkat sebesar 9,3 persen.

Pada
2010 mitra dagang utama ekspor Italia masih Jerman 13,1 persen diikuti
Prancis 11,7 persen , Amerika Serikat 6,1 persen, Spanyol 5,8 persen,
Inggris 5,5 persen, China 2,6 persen.

Sedangkan ekspor Italia
ke Indonesia menduduki peringkat ke 64 dengan pangsa pasar hanya 0,2
persen.

Perkembangan impor Italia dengan dunia luar pada tahun
2010 juga mengalami peningkatan dari 344,9 miliar dolar AS dibanding
periode yang sama tahun 2009 sebesar 294,8 miliar atau meningkat 14,5
persen.

Dengan demikian, laju pertumbuhan impor Italia lebih
cepat dibanding ekspor Italia dengan dunia luar.

Negara pemasok
utama ke Italia dalam tahun 2010 antara lain Jerman 15,8 persen
diikuti Prancis 8,3 persen, China 7,5 persen, Belanda 5,3 persen dan
Spanyol 4,4 persen.

Indonesia negara pemasok ke-36 dengan
pangsa pasar sebesar 0,6 persen, lebih tinggi ketimbang Thailand,
peringkat ke-47 atau sebanyak 0,4 persen. (Ant/*****)

Source:Kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar