Mirip dukun cilik Ponari, fenomena yang sama terjadi di Desa
Jogoloyo, Kecamatan Sumobito. Kali ini, di dukun cilik bisa dibilang
tak cilik lagi. Dia adalah Nur Halimah, 17, siswi kelas 11 Madrasah
Aliyah (MA) Mambaul Ulum. Sudah empat hari ini gadis belia ini menjadi
jujugan warga sekitar yang ingin mendapatkan kesembuhan. Dengan media
batu dan air, mirip Ponari, ia melayani pengobatan di rumahnya. Sore
kemarin, Nur Halimah kembali kebanjiran pasien. Memang belum sebanyak
Ponari yang pasiennya rata-rata per hari mencapai ribuan orang.
Memulai praktik pengobatan alternatifnya, pasien Nur Halimah
sudah mencapai ratusan orang. Kabar kesaktian Nur Halimah juga mulai
menyebar di Jombang. Lantaran itu, pasiennya terus bertambah. Halimah
memulai praktiknya mulai pukul 15.30 WIB dan berakhir pukul 20.00 WIB.
(tritus julan) Source:Kompas.com
Jogoloyo, Kecamatan Sumobito. Kali ini, di dukun cilik bisa dibilang
tak cilik lagi. Dia adalah Nur Halimah, 17, siswi kelas 11 Madrasah
Aliyah (MA) Mambaul Ulum. Sudah empat hari ini gadis belia ini menjadi
jujugan warga sekitar yang ingin mendapatkan kesembuhan. Dengan media
batu dan air, mirip Ponari, ia melayani pengobatan di rumahnya. Sore
kemarin, Nur Halimah kembali kebanjiran pasien. Memang belum sebanyak
Ponari yang pasiennya rata-rata per hari mencapai ribuan orang.
Memulai praktik pengobatan alternatifnya, pasien Nur Halimah
sudah mencapai ratusan orang. Kabar kesaktian Nur Halimah juga mulai
menyebar di Jombang. Lantaran itu, pasiennya terus bertambah. Halimah
memulai praktiknya mulai pukul 15.30 WIB dan berakhir pukul 20.00 WIB.
(tritus julan) Source:Kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar