Senin, 28 Februari 2011

Kunyah Permen Karet, Sarkozy Bikin Gusar Turki

Metrotvnews.com, Ankara: Gara-gara mengunyah permen
karet, hubungan Presiden Prancis Nicolas Sarkozy dan Wali Kota Ankara,
Turki, bukannya makin lengket. Tapi, hubungan mereka malah
renggang.

Kantor berita Anatolia, Senin (28/2), melaporkan Wali
Kota Ankara Melih Gokcek mengunyah permen karet saat mengantar Sarkozy
ke bandara, Jumat silam. Ini sebagai balasan dari tindakan sang
presiden ketika dia tiba di Turki di hari serupa.

"Sarkozy
turun tangga pesawat dengan mengunyah permen karet. Dia berhenti
sebentar, menoleh ke sana-sini, lalu mengunyah lagi. Saya pribadi
merasa tersinggung," kata Gokcek yang terkenal sebagai wali kota yang
kontroversial itu.

"Sebelumnya dia menunjukkan sikap tak hormat
kepada Presiden Abdullah Gul di Prancis," kata Golcek tanpa
menjelaskan lebih jauh.

Gokcek mengatakan dia merasa tindakan
Presiden Sarkozy yang tidak sopan itu harus dibalas. "Saya kira saya
membalas secara diplomatik. Kan ada yang namanya timbal balik," kata
Gokcek.

Sarkozy yang berkunjung ke Ankara sebagi ketua
negara-negara G-20 sudah lama membuat kesal rakyat Turki karena
sikapnya yang vokal dalam menentang keanggotaan Turki di Uni
Eropa.

Dalam konferensi pers bersama dengan Presiden Gul,
Sarkozy mengulangi keberatannya apabila Turki masuk Uni Eropa. Sebagai
gantinya dia menawarkan kemitraan kepada Turki.(MI/RAS)

Source:Kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar