Senin, 04 April 2011

Pesawat PBB Jatuh di Kongo, Satu Selamat

Metrotvnews.com, New York: Pesawat milik misi
Perserikatan Bangsa-Bangsa di Republik Demokratik Kongo (MONUSCO) yang
membawa 33 orang pada Senin (4/4), jatuh di ibu kota negara tersebut,
Kinsasha. Hampir seluruh penumpang dan awak pesawat tewas. Tapi hanya
satu orang yang dilaporkan selamat.

"Kami sekarang dapat
memastikan hanya ada satu selamat dari seluruh 33 orang dalam pesawat
MONUSCO yang jatuh hari ini," demikian diumumkan wakil juru bicara
Sekjen PBB, Farhan Haq, melalui pengeras suara di ruangan wartawan di
Markas Besar PBB, New York, Senin.

Namun demikian belum
diketahui secara rinci nama-nama dan asal negara para
korban.

Pusat media PBB serta media massa melaporkan pesawat
tersebut jatuh dan hancur ketika mencoba mendarat di bandar udara
utama di Kinsasha, N'Djili, yang saat itu sedang berada di bawah
guyuran hujan lebat.

Menurut pernyataan pers yang dikeluarkan
MONUSCO, pesawat naas itu sebelumnya terbang dari Kota Kisangani
dengan tujuan mendarat di Kinsasha.

MONUSCO berada di DRC dalam
rangka menjalankan mandat Dewan Keamanan PBB, yang sejak tahun 1999
mengirimkan pasukan penjaga perdamaian dalam upaya membantu negara
tersebut mengakhiri perang saudara yang sebelumnya telah berlangsung
bertahun-tahun.

Pasukan penjaga perdamaian PBB di DRC (MONUSCO)
saat ini berkekuatan lebih dari 22.000 personil yang berasal dari
puluhan negara, termasuk Indonesia. Mandat MONUSCO akan berakhir pada
30 Juni mendatang.(Ant/*)

Source:Kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar