Rabu, 02 Maret 2011

UGM Menelurkan 2 Mobil Hemat Energi

Metrotvnews.com, Yogyakarta: Tim Semart Universitas
Gadjah Mada Yogyakarta akan meluncurkan dua mobil hemat energi. Tim
hendak mengikuti kompetisi Shell Eco Marathon 2011 di Sirkuit Sepang
Malaysia, 6-9 Juli 2011.

"Kedua mobil hemat energi itu adalah
Semar Prototype dan Semar Urban," kata pembimbing Tim Semart UGM Jayan
Sentanuhady di Yogya, Kamis (3/3).

Menurut dia, Tim Semart UGM
menargetkan mencapai efisiensi bahan bakar dengan jarak tempuh
semaksimal mungkin. Mesin didesain berefisiensi panas dan volume
semaksimalnya pada titik keseimbangan tertentu.

"Mesin itu
berspesifikasi long stroke dengan karakteristik high
torque
pada putaran mesin yang rendah agar bisa menekan konsumsi
bahan bakar," kata dosen Jurusan Teknik Mesin dan Industri Fakultas
Teknik UGM.

Ia mengatakan Semar Prototype kendaraan bermotor
hemat energi yang mampu menempuh jarak 280 kilometer dengan satu liter
bensin. Mobil semar memiliki panjang total 2,8 meter, tinggi 0,65
meter, lebar satu meter, dan wheel base 1,6
meter.

"Bodi kendaraan terbuat dari bahan fiberglass dengan
tebal sekitar dua milimeter. Untuk penggerak mula menggunakan mesin
empat tak bersilinder tunggal berkapasitas 25 cc, dan bisa melaju
dengan kecepatan maksimal 45 km/jam," jelas dia.

Lebih lanjut
untuk Semar Urban saat ini dalam penyelesaian. Mobil itu kendaraan
yang didesain dengan konsep city car hemat energi dan rendah
emisi gas buang.

Mesin berkapasitas 125 cc empat langkah dengan
bahan bakar bensin oktan-95 dan dilengkapi dengan double spark
plug
yang dinyalakan sekuential, dikendalikan dengan Electronic
Control Unit. Semar Urban memiliki panjang total 2,3 meter, tinggi 1,3
meter, dan lebar 1,3 meter.

Menghadapi kompetisi itu pihaknya
telah melakukan beberapa perubahan pada Semar Prototype. Kapasitas
mesin yang semula 25 cc diubah menjadi 115 cc dengan pertimbangan agar
bisa lebih kuat saat melalui jalan yang menanjak tinggi dan
panjang.

Selanjutnya, desain dibuat moduler, bagian arm
belakang, bagian tempat duduk, dan bagian steering dibuat terpisah.
Kemudian pemasangan ban yang semula berada di dalam bodi, diubah di
luar bodi untuk memaksimalkan sudut putar setir hingga 45
derajat.

"Dengan sejumlah perubahan itu diharapkan Semar mampu
berlaga secara maksimal dan dapat mempersembahkan prestasi
membanggakan bagi UGM," ujar dia. (Ant/*****)

Source:Kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar